Wednesday, July 3, 2013

Penjaga Gawang Paling Sering Blunder di Premier League 2012/2013

Posted by Unknown
kartun penjaga gawang
Sebagai pencinta sebakbola inggris tentu saja anda sudah mengenal nama-nama penjaga gawang klub kesayangan anda masing-masing. Lalu siapa saja goalkeeper yang penampilannya kurang memuaskan musim lalu? berikut adalah beberapa kiper yang penampilannya sering blunder saat menjaga gawangnya.
 

1. Ali Al-Habsi (Wigan Athletic)

Di posisi teratas kiper terburuk terkait jumlah blunder yang dilakukan adalah Ali Al-Habsi dari Wigan Athletic. Menjalani 29 pertandingan sepanjang musim lalu, kiper asal Oman itu total membuat 10 kesalahan. Dari jumlah tersebut, tujuh di antaranya berujung terciptanya gol.

Catatan tersebut membuat rasio kebobolan karena blunder Al-Habsi jadi yang paling buruk musim lalu. Al Habsi membuat kesalahan yang berujung gol rata-rata setiap 372 menit, atau membuat satu blunder yang menjadi gol tiap empat pertandingan.

Di akhir musim, Wigan finis pada posisi 18 dan terdegradasi ke Divisi Championship.

2. Adam Federici (Reading)

Di antara lima nama yang masuk daftar ini, Adam Federici jadi kiper dengan jumlah penampilan paling sedikit karena dia cuma dimainkan 21 kali. Tapi dari jumlah tersebut dia 'berhasil' duduk di posisi kedua daftar kiper paling sering blunder.

Sepanjang musim yang baru saja tuntas, Vorm membuat tujuh kesalahan dan lima di antaranya berujung gol ke gawang Reading. Jika dirata-rata, Federici membuat blunder yang berujung gol setiap 378 menit sekali. Reading menyudahi kompetisi di posisi 19, yang membuat mereka harus mengucap selamat tinggal pada Premier League.

3.Michel Vorm (Swansea City)

Setelah tampil impresif di musim 2011/2012, performa Michel Vorm jadi tak menjanjikan di musim yang baru saja tuntas. Meski cuma bermain sebanyak 26 kali, akibat cedera paha yang dialami, kiper berpaspor Belanda itu berada di posisi tiga sebagai penjaga gawang yang paling sering blunder.

Penampilan Vorm dianggap mengecewakan karena dia total membuat tujuh kesalahan dengan lima di antaranya berujung terciptanya gol ke gawang Swansea. Jika dirata-rata, Federici membuat blunder yang berujung gol setiap 462 menit sekali. The Swans menyudahi musim di posisi sembilan, dengan total kemasukan 51 kali.


4. Joe Hart (Manchester City)

Sepanjang Premier League musim lalu, Joe Hart kemasukan 34 kali dari 38 pertandingan. Tampil sangat mengesankan saat mengantar The Citizens jadi juara musim sebelumnya, Hart membuat beberapa kesalahan yang berujung hilangnya kesempatan City untuk menang.

Salah satu yang terburuk adalah saat City ditundukkan Southampton 1-3. Hart tak lengket menangkap bola, yang membuat si kulit bundar lolos dari tangannya dan menerobos melakui kakinya untuk kemudian disambar pemain lawan.

Hart total membuat enam kesalahan musim lalu. Jumlah tersebut sama dengan yang dibuat Reina, namun lima dari enam blunder Hart berujung gol ke gawang City. Jika dirata-rata, Hart membuat kesalahan yang berujung gol setiap 666 menit, sementara Reina membuat kesalahan setiap 698 menit.

5. Pepe Reina (Liverpool)

Pepe Reina menempati posisi kelima sebagai kiper yang paling sering blunder musim lalu. Meski di paruh kedua musim performanya jauh membaik, kiper asal Spanyol itu dapat beberapa kritik atas performanya yang tak meyakinkan bersama The Reds di awal kompetisi.

Salah satu blunder terburuk yang dibuat Reina adalah saat Liverpool berhadapan dengan City. Bermain di Etihad Stadium, Liverpool yang sempat ketinggalan akhirnya bisa balik unggul melalui Daniel Sturridge dan tendangan jarak jauh Steven Gerrard. Liverpool sepertinya akan bisa membawa kemenangan, namun di menit 77 Reina membuat kesalahan saat dia memilih mengejar Sergio Aguero ke luar kotak penalti dan kemudian harus rela melihat gawangnya jebol oleh aksi striker Argentina itu.

Reina total membuat enam kesalahan sepanjang musim 2012/2013 lalu, di mana empat di antaranya berujung terciptanya gol ke gawang Liverpool. Menyusul kedatangan Simon Mignolet from Sunderland, Reina harus memperbaiki performanya kalau tak mau kehilangan posisi kiper utama.

0 comments :

Post a Comment